Desa Jagapura Kulon, 26 Juli 2024  - Mahasiswa KKN 123 Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon berkolaborasi dengan Bapak Kuwu Alwanudin dan relawan Damkar menggelar kegiatan Jumsih (Jumat Bersih) di Blok Songket, Desa Jagapura Kulon. Kegiatan ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan sampah yang semakin mengkhawatirkan di wilayah tersebut.

Selama kegiatan, para peserta bahu-membahu membersihkan tumpukan sampah yang berserakan di sepanjang jalan. Sampah-sampah tersebut tidak hanya berasal dari warga Desa Jagapura Kulon, tetapi juga dari desa-desa tetangga seperti Jagapura Lor dan Jagapura Kidul.

Bapak Kuwu Alwanudin mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi lingkungan yang tercemar akibat kebiasaan membuang sampah sembarangan. "Masalah sampah ini memang kompleks dan membutuhkan kesadaran bersama dari seluruh masyarakat. Kegiatan Jumsih ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk mengubah perilaku masyarakat agar lebih peduli terhadap lingkungan," ujarnya.

Namun, masih terdapat beberapa tantangan dalam pengelolaan sampah di Desa Jagapura Kulon. Fasilitas Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang ada saat ini kondisinya sudah tidak memadai dan alat-alatnya banyak yang hilang. Selain itu, sebagian besar masyarakat masih bergantung pada cara tradisional dalam mengelola sampah, seperti membakar atau menimbun.

Masyarakat Desa Jagapura Kulon masih banyak yang mengandalkan cara tradisional dalam mengelola sampah, yaitu dengan menimbun, membakar, atau membuang langsung. Sebagai upaya penanganan akhir, sampah-sampah tersebut umumnya dikumpulkan, diangkut, lalu dibuang ke tempat pembuangan akhir.

Kegiatan pembakaran sampah sering dilakukan oleh warga bersama relawan pemadam kebakaran saat tumpukan sampah sudah cukup banyak. Mereka menggunakan berbagai peralatan sederhana seperti kompor gas atau korek api untuk membakar sampah. Inisiatif ini muncul atas usul Bapak Kuwu Alwanudin sebagai respons terhadap masalah penumpukan sampah di desa.

Dengan kerja sama yang baik, diharapkan masalah sampah di Desa Jagapura Kulon dapat teratasi dan lingkungan menjadi lebih bersih dan sehat.